Mendikdasmen Ajak Generasi Muda Tanamkan Jiwa Merdeka dan Semangat Belajar di Manapun Berada

19/08/2025 08:44:09

Pretoria, Afrika Selatan, 15 Agustus 2025 — Melanjutkan agenda kerjanya ke Afrika Selatan, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, mengadakan pertemuan dengan pemuda dari Indonesia yang belajar di pondok pesantren Darul Uloom Pretoria di kantor Kedutaan Besar RI Afrika Selatan. Dalam pertemuannya tersebut, Menteri Mu’ti turut didampingi oleh Duta Besar RI di Afrika Selatan, Saud Purwanto Krisnawan.

Menjelang momen peringatan kemerdekaan RI ke 80, Menteri Mu’ti mengajak generasi muda Indonesia, khususnya yang menempuh studi di luar negeri, untuk meneladani jiwa merdeka para pejuang bangsa dan menjadikannya bekal dalam menuntut ilmu. Ia menekankan bahwa kemerdekaan sejati lahir dari kekuatan visi hidup dan keteguhan hati.

“Menjadi merdeka berarti mampu menjadi diri sendiri, bekerja dengan integritas, dan memiliki visi tentang kehidupan,” ujarnya, Rabu (13/8).

Ia menuturkan, napak tilas sejarah perjuangan pahlawan nasional Pangeran Diponegoro hingga tokoh ulama Syekh Yusuf, dan Tuan Guru di Afrika Selatan memberikan pelajaran berharga bahwa keteguhan hati dan semangat pantang menyerah mampu mengatasi tekanan.

“Orang-orang yang berjiwa merdeka tidak pernah luruh semangat. Mereka yakin bisa hidup dan bertahan di manapun berada, karena berpegang pada ajaran Rasul,” imbuhnya.

Menteri Mu’ti juga menyampaikan bahwa belajar di luar negeri adalah kesempatan untuk memperkaya wawasan dan memperkuat jejaring global. Ia mendorong para pelajar untuk memanfaatkan kesempatan tersebut sebaik mungkin.

“Kalau ada peluang dan manfaat yang bisa dibawa untuk bangsa, berkontribusilah dari mana pun berada,” pesannya.

Salah satu santri Darul Uloom asal Boyolali Jawa Tengah, Habib Ikhsan Rahmat Romdhoni, mengungkapkan rasa syukurnya dapat berdialog langsung dengan Mendikdasmen. “Pertemuan ini penuh makna. Saya mendapatkan motivasi untuk berani bermimpi besar dan menuntut ilmu setinggi mungkin. Belajar di luar negeri adalah investasi masa depan, bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk bangsa,” ujarnya.

Habib juga berpesan kepada para pelajar yang sedang berjuang atau bercita-cita studi di luar negeri untuk tidak ragu melangkah.

“Tantangan pasti ada, tapi setiap langkah kecil hari ini akan menjadi lompatan besar di masa depan. Niatkan belajar sebagai ibadah, sertai doa, kerja keras, dan keyakinan bahwa Allah akan membukakan jalan terbaik,” lanjutnya.

Senada dengan itu, santri lain yang berasal dari Sukoharjo, Jawa Tengah, Ahmad Ihsan Laksono, mengungkapkan rasa syukur dan antusiasme mendapat kunjungan dari Mendikdasmen. “Alhamdulillah, luar biasa. Excited sudah pasti, apalagi sejalan dengan apa yang kami tempuh yakni segmen pendidikan. Berkat gaya bapak Menteri yang khas dengan jokes berkelas, topik yang dalam bisa dibawa santai hingga kami tak sadar waktu berlalu,” ujarnya. 

Mengakhiri pertemuannya, Mendikdasmen berharap para generasi muda Indonesia, di manapun mereka berada, dapat terus menjaga semangat belajar, berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar, dan menjadi pribadi merdeka yang siap menghadapi tantangan global.

 

Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Laman: kemendikdasmen.go.id
X: x.com/Kemdikdasmen
Instagram: instagram.com/kemendikdasmen
Facebook: facebook.com/kemendikdasmen
YouTube: KEMDIKDASMEN
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemdikdasmen.go.id
Siaran Pers Kemendikdasmen: kemdikdasmen.go.id/main/blog/category/siaran-pers

#PendidikanBermutuuntukSemua
#KemendikdasmenRamah